Kertamalip, Kepala Desa Karang Bajo
Karang Bajo – Semua perangkat Desa Karang Bajo Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara harus melek Sistem Informasi Desa (SID). Harapan tersebut disampaikan Kepala Desa Karang Bajo, Kertamalip kepada pewarta warga 23/12. Menurutnya, Karang Bajo jika dilihat wilayahnya tidak ada potensi yang bisa dibanggakan. Namun demikian pihaknya terus berupaya membangun dan memperkenalkan desa melalui web SID.
“Desa kita ini kan tidak memiliki pantai dan gunung seperti desa lainnya, dan hanya memiliki kampung adat tradisional yaitu Dusun Karang Bajo, yang Insya Allah pada tahun 2016 mendatang akan dikembangkan menjadi ekowisata budaya”, kata Kertamalip.
Kendati desa ini miskin dari sisi sumber daya alam, tapi pemerintah desa terus berbuat untuk memperkenalkan desa melalui dunia maya, sehingga beberapa kali desa ini menerima penghargaan. Dan penghargaan terakhir yang diterima pada 21/12 adalah penghargaan dari Kementerian Keuangan yaitu menjadi desa pelopor good governance dalam pengelolaan keuangan desa.
Pengelolaan web, menurut Kertamalip sebagai bentuk transparansi yang sekaligus memudahkan masyarakat dan pihak luar mengetahui perkembangan dan pengelolaan anggaran desa. “Kalau ingin mengetahui tentang Desa Karang Bajo, cukup hanya mengklik webnya yaitu http:/desakarangbajo.blogspot.com dan http://karangbajo-lombokutara.sid.web.id”, terangnya.
Pada dasarnya, lanjut Kertamalip, semua prestasi yang sudah diraih merupakan ujian tersendiri bagi desa bagaimana pemerintah desa mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang sudah ditorehkan. Karenanya pada tahun 2016 mendatang minimal semua perangkat desa mulai dari RT, kepala dusun dan perangkatnya melek internet dan SID.
“Kita jangan sampai kalah dengan masyarakat, karena hampir 40 persen warga Desa Karang Bajo sudah bisa internet, ya minimal facebook. Karenanya pada tahun anggaran 2016 pemerintah desa sudah menganggarkan untuk biaya pelatihan IT bagi semua perangkat desa”, jelasnya.
Dikatakan, setelah semua perangkat desa melek internet, maka setiap kali rapat atau pertemuan lainnya akan diterapkan undangan via email dan web SID, sehingga penggunaan kertas tidak boros. “Ini sudah kami rencanakan, kalau sudah semua perangkat desa melek internet, maka undangan atau pengiriman data bisa dilakukan via email dan web SID”, cetusnya.
Kertamalip juga merasakan masih rendahnya SDM perangkat desa. Karenanya peran pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat untuk menjawab semua tantangan itu jika ingin melihat provinsi NTB ini maju.
Sementara gubernur NTB, TGH. Zainul Majdi mengaku bangga memiliki kepala desa yang inovatif dan hebat. “Kita berharap semakin banyak tumbuh kepala desa yang serius ingin mewujudkan good governance dalam pengelolaan dana dan pembangunan desa”, harapnya.
sumber : Portal Desa Karang Bajo