Gunung, Gunung berapi dan vulkalnisme
Gunung, Gunung berapi dan vulkalnisme merupakan sebuah istilah yang sering kita jumpai ketika terjadi fenomena atau kejadian peningkatan aktivitas gunung. Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita cari pengertian dari kata Gunung, gunung berapi dan Vulkanisme.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia versi daring Kemdikbud, Gunung adalah bukit yang sangat besar dan tinggi (biasanya tingginya lebih dari 600 m). Gunung berapi adalah gunung yang di dalamnya terdapat lahar panas. Vulkan adalah gunung yang berkawah (lubang pada kerak bumi) yang hampir selalu mengeluarkan gas, abu, lahar, dan sebagainya; gunung berapi.
Menurut Kamus Geologi dan ranah rinangkun
Dalam Kamus Geologi dan ranah rinangkun terbitan Badan Geologi, Gunung adalah Permukaan bumi yang mendongak lebih tinggi dari daerah sekitarnya dengan ketinggian lebih besar dari 300 m, dengan puncak nyata dengan lereng yang menurut perbandingan curam dengan permukaan berbatu; dapat berdiri sendiri sendiri, berkelompok. Gunungapi adalah gunung dengan bentuk kerucut yang dibuat oleh kegiatan magma volcano.
Jadi apakah gunung itu ? Berdasarkan pada dua sumber diatas, penulis menyimpulkan, Gunung adalah permukaan bumi (bukit) besar dan tinggi memiliki ketinggian lebih dari 600 m atau Permukaan bumi yang mendongak lebih tinggi dari daerah sekitarnya dengan ketinggian lebih besar dari 300 m, dengan puncak nyata dengan lereng yang menurut perbandingan curam dengan permukaan berbatu.
Vulkanisme adalah proses keluarnya magma ke permukaan. Magma keluar untuk mengurangi tekanan di dalam perut bumi. Semakin besar tekanan, semakin besar letusan yang akan terjadi. Magma adalah batuan cair pijar bertemperatur tinggi yang terdapat didalam perut bumi. Lava merupakan magma yang telah keluar ke permukaan bumi. Jenis lava ditentukan oleh komposisi kimia pembentuknya, kandungan gas, dan temperatur lava.
Pada saat magma menerobos ke dalam lapisan kulit bumi, ada kalanya magma tersebut tidak sampai ke permukaan bumi, yang disebut intrusi magma. Jika magma berhasil menerobos sampai kepermukaan bumi, peristiwa tersebut dinamakan ekstrusi magma. Keluarnya magma dari perut bumi tidak selalu disertai dengan adanya ledakan/letusan, kadang hanya dengan meleleh (tidak meledak/meletus). Peristiwa mengalirnya magma ke permukaan bumi disebut dengan erupsi.