KLJ Jogja dibalik kesederhanaan ada keistimewaan dalam Pinasthika Creativestival

Pinasthika Creativestival adalah sebuah festival kreatif akbar yang konsisten menghadirkan ragam acara berkualitas seperti seminar kreatif , workshop eksklusif, lomba, dan pameran kreatif, tahun ini adalah penyelenggaraan yang ke 17 mengusung tema #AWAKEON. Komunitas Lubang Jarum Jogja ikut serta mengisi pameran kreatif komunitas.

Komunitas lubang jarum jogja (KLJ Jogja) merupakan clubs and societies, yang aktivitasnya selalu membuat atau mengandalkan kamera dari hasil daur ulang sebagai alat utama. Kenapa disebut menggunakan bahan daur ulang seperti misalnya kaleng?

Karena dengan benda apa pun kami dapat membuat kamera sendiri. Di jogja komunitas ini aktif melakukan kegiatan edukasi membuat kamera, hunting foto bersama atau diskusi tentang fotografi. Lebih lanjut dapat di akses pada laman https://kljjogja.wordpress.com/

salam lima jari

Jika ada pepatah tak kenal maka tak sayang,
Disini lah saatnya untuk kenalan..
Kalian punya karya foto lubang jarum?
Bingung buat pameran? Cakep !!!

Nah..daripada disimpen, lebih baik ikutan pameran.

Menjelang event ini, KLJ Jogja juga kedatangan Bapak Lubang Jarum Indonesia Ray Bachtiar Drajat di basecamp tepatnya Gowongan Kidul. Beliau baru saja memberikan kuliah terbuka di Fakultas Seni Media Rekam Institut Seni Indonesia tentang fotografi. Pertemuan ini sekaligus bernostagia tentang pergerakan virus lubang jarum yang bergerilya semenjak tahun 2002. Secara aklamasi saat itu terpilihlah pendiri lubang jarum Jogjakarta Ibu Zulaina Edial. Beliau bisa disapa dalam akun media sosial https://www.facebook.com/zulaina.edial.

Buku Beliau yang pertama kali membuat karya fotografi dari lubang jarum di Indonesia. Info lebih lanjut dapat diakses pada akun media sosialnya https://www.facebook.com/raybachtiar.dradjatii

Obrolan KLJI tak menyoalkan “kesempurnaan” karena “kegagalan” justru bisa menjadi konsep dan menuntun kita menerobos segala rintangan. Maka eksplorasi makna “lubang jarum” jadi tujuan. Kita dituntut mampu meloloskan diri dari suatu situasi yang sulit, “kreativitas” jadi kendaraan yang sangat berguna untuk membantu meloloskan diri dari lubang jarum. Sebagaimana dikatakan Leonardo Da Vinci: “Siapa yang akan percaya dari sebuah lubang kecil, kita dapat melihat alam semesta”.

pustaka : http://dgi-indonesia.com/sejarah-komunitas-lubang-jarum-indonesia-klji/

KLJ Jogja

Salam kolaborasi

Selamat datang di iariadi.web.id, landasan bagi eksplorasi multi-dimensi yang berisikan pengalaman , pengetahuan dan inspirasi sehingga menghasilkan perpaduan unik.

Blog pribadi, iariadi.web.id menyajikan tematik kepariwisataan, fotografi, teknologi informasi dan komunikasi, aspek keruangan, pergerakan komunitas, tutorial, dan layanan jasa komersial.

Dalam Blog iariadi.web.id kita akan merayakan keindahan dan keberagaman dalam berbagai bidang kompetensi, membawa kita dari kepemanduan wisata hingga pelatihan sumberdaya manusia, serta mengupas kekayaan intelektual dan MICE.

Layanan Jasa pilihan

Kabar Terbaru

  • All Post
  • Agenda
  • Fotografi
  • Layanan
  • liputan media
  • Opini
  • Pariwisata
  • Regulasi
  • Spasial
  • Tutorial
    •   Back
    • Pameran
    • Pelatihan
    • Workshop
    •   Back
    • Pinhole
    • Suryagrafi
    •   Back
    • Wisata Desa
    • Wisata Pendidikan

Kategori

Pencarian Spesifik